Selain itu longsor juga menimpa sebuah kafe yang cukup penuh pengunjung dan juga tempat pemancingan.
“Data sementara yang kami himpun ada 17 yang meninggal dunia, 13 luka-luka dan 9 dalam pencarian. Namun data tersebut masih bisa berkembang mengingat daerah longsoran merupakan area lintasan Pekalongan Dieng,” jelasnya.
“Sehingga dimungkinkan ada pengguna jalan yang tertimpa longsor, dan juga pengunjung kafe serta yang berteduh di rumah pak Carik,” imbuhnya.
Diketahui bahwa, untuk korban meninggal, saat ini seluruhnya sudah diserahkan ke pihak keluarga.
Sedangkan yang luka-luka sudah dirawat di RSUD Kajen untuk yang luka parah, dan yang luka ringan dirawat di Puskesmas Petungkriyono.
Saat ini pencarian oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri, Organisasi SAR dan masyarakat sekitar dengan total kurang lebih 300 personil dihentikan sementara, mengingat cuaca sudah gelap dan hujan juga masih turun dengan intensitas yang cukup deras.