“Kami bersyukur, dan mengucapkan terimakasih kepada Dinas Pertanian Kota Semarang yang mana telah memberikan waktu dan ruang, serta wadah bagi kami para pecinta bonsai di kota Semarang,” ungkapnya.
“Dimana kami di sini bisa menampilkan karya-karya kami dari anak bangsa Kota Semarang dalam berbonsai dan dalam meningkatkan budidaya serta memperkenalkan kepada masyarakat tanaman ekonomi kreatif yaitu Bonsai, serta bisa menumbuh kembangkan perekonomian pertanian di kota Semarang,” imbuhnya.
Teknik Perawatan Tanaman Bonsai
Sedangkan untuk Tehnik merawat Bonsai, Ngadimin, selaku Diklat PPBI Kota Semarang kepada wartawan mengatakan bahwa merawat Bonsai membutuhkan perhatian dan konsistensi, karena media tanamnya yang terbatas di pot kecil.
Menurutnya ada teknik perawatan utama meliputi penyiraman, pencahayaan, pemupukan dan pemangkasan.
“Jadi untuk merawat Bonsai itu Penyiraman yang tepat sangat penting. Tujuannya adalah menjaga kelembapan tanah, tetapi tidak sampai tergenang air yang dapat menyebabkan akar busuk. Trus juga Frekuensi, tidak ada jadwal yang kaku, maksudnya frekuensi tergantung pada ukuran pot, jenis pohon, dan kondisi cuaca,” ujar Ngadimin.












