Agustina mengatakan bahwa pembangunan gudang KKMP di Kelurahan Sampangan akan menjadi pusat logistik yang kuat untuk mendukung rantai distribusi ketahanan pangan dan penyangga ekonomi masyarakat di akar rumput yang berpihak, berbagi, dan berkeadilan.
Walaupun baru satu titik terlebih dahulu, pendirian gudang selesai pada akhir Januari 2026 dan setelahnya berlanjut pada titik-titik lainnya di Kota Semarang.
“Nanti KKMP Kelurahan Sampangan yang akan mengelolanya, mereka akan menerapkan sewa,ada aktivitas logistik juga. Target (pembangunan) selesai, 31 Januari 2026,” jelasnya.
Agustina membeberkan pada etape I, masing-masing kelurahan di Kota Semarang telah membentuk Koperasi Merah Putih, dan dari 177 KKMP ini telah memiliki modal keseluruhan sebesar Rp 448 juta dengan lebih dari 4.500 anggota aktif.
Bahkan, pihaknya mengaku bangga sebab tujuh koperasi telah beroperasi di berbagai bidang dan menghasilkan omset yang tidak sedikit.












