Agus mengakui tidak mudah bagi anak-anak untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Apalagi, sekolah rakyat menggunakan sistem boarding sehingga anak mungkin merasa kangen dengan orang tuanya.
Untuk memfasilitasi komunikasi dengan orang tua, sekolah rakyat memberikan kesempatan untuk melakukan kunjungan dan video call.
Sementara itu, sejumlah siswa SMK dan SMA SRT 45 menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Ahmad Luthfi dan Wakil Gubernur Taj Yasin yang sudah membantu fasilitasi dalam penyelenggaraan sekolah rakyat di Jawa Tengah.
Harapan tersebut disampaikan Radith yang bercita-cita menjadi CEO.
“Terima kasih kepada Pak Gubernur Ahmad Luthfi dan wakil gubernur Taj Yasin sudah membantu fasilitas kepada kami anak SMA dan SMK sehingga bisa mewujudkan impian mencapai cita-cita,” katanya didampingi dua rekan sesama siswa SMA, Bastian, dan Noval.***(rhm)