SEMARANG, (Repronews.id) – Warga binaan pemasyarakatan Lapas Semarang menerima premi (upah) setelah mengikuti pembelajaran ketahanan pangan dan bekerja keras merawat tanaman sayuran di area Lapas.
Premi diberikan langsung oleh Kepala Lapas Kelas I Semarang, Fonika Affandi kepada warga binaan di Integrated Farming System (IFS) Lapas, Selasa, 8 Oktober 2025.
“Kami bagikan premi, hasil dari apa yang kalian dapat selama ini mengikuti pelatihan ketahanan pangan selama satu bulan ini, ada hasilnya,” kata Fonika.
“Nanti akan ada sebagian yang ditabung dan tidak boleh diambil, ketika pulang silakan diambil. Sekaligus hasil yang ditanam dapat dipanen dan dikelola hasilnya,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu warga binaan mengaku, dirinya beruntung masih mendapatkan ilmu sementara sedang menjalani hukuman di Lapas.
“Sebetulnya bukan premi yang kami harapkan, itu nomor dua, yang pertama itu ilmu Pak yang mahal, karena sebelum masuk saya tidak pernah tahu tentang tandur menandur. Ketika saya masuk saya malah dibina oleh Lapas akhirnya bisa punya pengalaman tanam menanam,” ungkap Reza.