Setiap laga adalah kesempatan untuk belajar arti kerja sama, kedisiplinan, tanggung jawab, dan daya juang.
Lebih dari itu, lanjutnya, DBL merupakan ruang pembelajaran sekaligus panggung pembuktian bagi generasi muda.
Melalui ajang ini, para pelajar dapat menyalurkan minat dan bakat, melatih kedisiplinan, sportivitas, serta semangat kerja sama yang kelak akan menjadi bekal berharga di masa mendatang.
“Pemerintah Kota Semarang senantiasa mendukung kegiatan positif yang mendorong tumbuhnya generasi muda yang sehat, cerdas, dan berkarakter,” ucapnya.
” Kami percaya, olahraga memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk pribadi yang tangguh, berjiwa kepemimpinan, serta menjunjung tinggi nilai kejujuran dan kebersamaan,” imbuhnya.
Corporate Communication Analyst Astra Motor Jateng, Pavita Wahyuni Tandiharjo mengatakan kompetisi tahun ini dibagi menjadi dua wilayah, yakni Solo dan Semarang.
