” Kapolri sendiri sudah meninjau kesiapan Operasi Ketupat Candi di Brebes, karena dari total 146 juta pemudik nasional, sekitar 39 juta atau 25 persennya akan masuk ke wilayah Jawa Tengah dengan berbagai moda transportasi. Dari jumlah tersebut, 60 persen akan menggunakan jalur tol, sementara sisanya melalui jalur arteri,” ungkapnya.
Kombes Pol Sony juga menjelaskan bahwa terdapat lima jalur utama arus mudik di Jawa Tengah, yaitu:
Jalur Pantura (Brebes-Blora) sepanjang 367 km
Jalur tol (Brebes-Sragen & Semarang-Demak) sepanjang 347 km
Jalur tengah (Brebes-Surakarta) sepanjang 555 km
Jalur selatan (Cilacap-Wonogiri) sepanjang 250 km
Jalur selatan-selatan (Daendels) sepanjang 211 km
Diproyeksikan volume arus mudik di Jawa Tengah meningkat 1,2% dari 471.208 kendaraan pada 2024 menjadi 476.725 kendaraan pada 2025. Dari jumlah tersebut, 66,4% akan masuk melalui Kalikangkung, sementara sisanya melalui exit tol Pejagan. Ruas tol Solo-Jogja diprediksi mengalami peningkatan lalu lintas sebesar 47,9%, dari 34.467 kendaraan pada 2024 menjadi 66.158 kendaraan pada 2025.